Mafindo kunjungi Bawaslu Mojokerto. Ada apa?

Mojokerto - Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO) Mojokerto melakukan kunjungan ke kantor Bawaslu Mojokerto (23/5/2022). Kehadiran lembaga swadaya masyarakat ini disambut oleh Aris Fahrudin Asy'at dan jajaran komisioner Bawaslu Mojokerto. Turut hadir Koordiv. Pengawasan, Afidatusholikha, Koordiv. Sengketa, Achmad Basori dan Koordiv SDMO, Wabarozalia Ritonga. Pertemuan kedua lembaga ini di Aula Kantor Bawaslu Mojokerto, Jl. Bangsal Raya No. 63. Menurut Rini, kunjungannya ke Bawaslu ini tak lain karena merespon situasi kekinian. Jelang tahun politik, Pemilu 2024 yang makin kesini marak berita Hoax beredar di masyarakat. "Tentu ini menjadi konsen kita, memberi pendidikan informasi yang benar dan baik kepada masyarakat" Tanda koordinator MAFINDO Mojokerto tersebut. Tambah perempuan alumni UGM ini, MAFINDO Mojokerto ingin mengajak Bawaslu dalam ambil bagian menangkal informasi yang tak sesuai fakta. "Ini bisa menjadi bias ditengah masyarakat dan meresahkan. Ia mencontohkan soal isu penundaan pemilu 2024. Jadi kita perlu bersinergi meluruskan informasi kepada masyarakat" Tandasnya. Sementara itu, apresiasi positif diberikan Aris Fahrudin Asy'at. Menurutnya, semangat Mafindo ini sama dengan lembaga pengawas pemilu, ialah menegakkan aturan, utamanya terkait dengan ujaran kebencian, hoak dan SARA. Menurut pria yang akrab disapa Asep ini, kedepannya Bawaslu bakal mengadakan pelatihan ceks data dan informasi. "Sebagai lembaga yang fokus dibidang gerakan anti fitnah, kita (Bawaslu) perlu menyerap ilmu dan keterampilan dari mereka (Mafindo)" pungkasnya. (AFA)