Menghadapi Pilkada 2020, Staf Sengketa Bawaslu Ri Supervisi Ke Bawaslu Kabupaten Mojokerto

Bawaslu Kabupaten Mojokerto - Mojokerto. Bagian Penyelesaian Sengketa Bawaslu Republik Indonesia, melakukan kunjungan supervisi ke Bawaslu Kabupaten/Kota di Jawa Timur. Bawaslu Kabupaten Mojokerto juga menjadi salah satu yang dikunjungi karena akan melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah di Tahun 2020, (26/8). Ada beberapa hal yang menjadi fokus supervisi yang dilakukan Bawaslu RI. Hal tersebut mengenai kesiapan Bawaslu Kabupaten/Kota dalam menanggani sengketa proses pemilihan pada pemilihan kepala daerah ditahun 2020 mendatang. "Bawaslu RI mengunjungi Kabupaten Mojokerto guna mengecek langsung ke lapangan mengenai kesiapan menghadapi Pilkada 2020", ujar Ketua Bawaslu Kabupaten Mojokerto, Aris Fahrudin Asy'at. Aris menjelaskan kesiapan yang dimaksud mengenai kesiapan sarana dan prasarana dalam menghadapai persidangan sengketa proses pemilihan kepala daerah 2020. Kunjungan tersebut diterima dengan baik oleh komisioner Bawaslu Kabupaten Mojokerto dan Jajaran Sekretariat. Bawaslu RI juga memberikan beberapa penekanan jelang dilaksanakan Pilkada Kabupaten Mojokerto tahun 2020 mendatang. "Bawaslu RI berpesan dalam persiapan Pilkada tahun depan perlu menyiapkan SDM yang matang. Perlu adanya sosialisasi sebanyak mungkin kepada stakeholders (Pemangku Kepentingan), tokoh parpol, elit politik dan kepada masyarakat luas", Ujar Dody Faisal, Komisioner Divisi Sengketa Bawaslu Kab. Mojokerto. Menurutnya, Bawaslu RI kedepan akan lebih mematangkan program pengawasan partisipatif masyarakat dalam pengawasan pelaksanaan Pilkada agar berjalan dengan aman dan kondusif sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. "Tentunya nanti kami akan menjalankan beberapa arahan dan masukan dari Bawaslu RI dalam kunjungan supervisi kali ini guna kesuksesan Pilkada di Kabupaten Mojokerto tahun 2020", terangnya. Dalam kesempatan terakhir, Bawaslu RI juga berpesan. "Walaupun dalam tahapan Pemilu 2019 tidak mendapat permohonan sengketa dari peserta pemilu, Bawaslu Kabupaten Mojokerto harus tetap meningkatkan pengawasan sebagai bagian dari prosesi pengawasan Pilkada 2020 mendatang yang lebih baik.