Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Buka Peta Jalan Kerjasama dengan Lembaga Lain

JAKARTA | Kerjasama dengan berbagai pihak penting dilakukan. Mengawasi untuk demokrasi dengan spektrum yang luas perlu kolaborasi dengan lembaga lain. Untuk itulah, Bawaslu memandang perlu membuka peta jalan kerjasama. Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu RI, Mochammad Afifuddin menyampaikan perlunya membuka peta jalan kerjasama dengan lembaga lain jauh sebelum tahapan pemilu dan pilkada 2024. Hal ini ia sampaikan di Bandung, Senin Malam (19/04) “Kita perlu untuk memaksimalkan kerjasama dengan lembaga lain. Mengevaluasi yang telah dilakukan, merefleksikan yang telah kita capai dan merancang peta jalan selanjutnya,” terangnya. Bagi Afif, identifikasi kerjasama dilakukan hari ini sebagai investasi dan masa tanam untuk perbaikan kualitas demokrasi. “Kenapa kegiatannya hari ini? Ini musim tanam dan investasi kebaikan untuk peta jalan ke depan. Sengaja dilakukan diluar tahapan untuk pendidikan pemilih, penguatan kapasitas pemilih, pemberian informasi tentang Bawaslu,” tambahnya Pada Pemilu 2024, menurut Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini, maka pemahaman dan kesadaran dari masyarakat adalah bagian penting. “Sekarang ini kesempatan memberikan pemahaman kepada masyarakat. Kalau masyarakat sadar, maka tidak perlu dibebani dengan segala macam aturan. Caranya adalah perlunya memperbanyak kerjasama,” tuturnya. Pola kerjasama yang dimaksud Afif akan dimaksimalkan dengan klaster yang akan disesuaikan dengan susunan organisasi dan tata kerja (SOTK) di internal Bawaslu. “Ada banyak rumpun dan pola kerja sama. Untuk riset ada rumpun perguruan tinggi, lalu rumpun oganisasi kepemudaan yang kaitannya dengan pemilih pemula, lalu juga lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang juga penting. Ini nanti akan ada klaster yang disesuaikan dengan SOTK di Bawaslu,” pungkas Afif. Sebagai informasi tambahan, Focus Group Discussion (FGD) Identifikasi Kerjasama Kelembagaan Bawaslu juga diikuti secara luring dan daring. Disiarkan di kanal youtube Bawaslu RI, Senin malam, 19 April 2021.
Tag
Berita